Serang – Operasi pasar yang digelar Polda Banten dan perum Bulog di halaman Mapolda Banten diprotes warga.
Pasalnya, sejumlah harga barang yang dijual harganya masih tinggi dan bahkan ada yang melebihi harga pasar.
Menyikapi hal ini, Kapolda langsung meminta pihak Bulog menghitung ulang dan mencoret harga yang tertera dan menuliskan harga yang diturunkan.
Aksi protes warga yang hendak berbelanja di operasi pasar yang digelar Polda Banten dan perusahaan umum badan urusan logistik atau Perum Bulog ini terjadi karena sejumlah ibu rumah tangga melihat harga-harga yang tertera pada sembako yang dijual masih tinggi dan bahkan ada yang melebihi harga pasar.
Imah, salah satu warga mengungkapkan tentang masih mahalnya harga di pasar murah ini. ia berharap agar sembako yang dijual ke masyarakat hendaknya lebih murah sehingga diminati masyarakat.
Sementara Kapolda Banten Brigadir Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengaku harga yang mereka jual kepada masyarakat sebenarnya tidak mahal.
Meskipun demikian, ia sempat menanggapi harapan masyarakat dengan meminta bulog yang menjadi mitra menghitung ulang harga dan kemudian menurunkan harganya.
Saat ini, harga sembilan bahan pokok dan bahan pangan lainnya di sejumlah pasar mulai merangkak naik.
Karena itulah tak heran, di saat ada operasi pasar dilakukan warga pun berdatangan dengan harapan bisa berbelanja dengan harga yang lebih murah dari harga di pasaran.(red)